Debat Terbuka Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Badan Ekekutif Mahasiswa Tahun 2019

Untuk menumbuhkan semangat demokrasi dan mengembangkan jiwa kepemimpinan di kalangan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah (UM) Pontianak, Pemilihan Raya Gubernur Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) menjadi agenda penting bagi untuk dilakukan setiap tahunnya.
 
Khusus tahun ini, Pemilihan Raya kembali digelar untuk mendapatkan Gubernur dan wakil Gubernur BEM. Ini merupakan debat pertama yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) BEM FEB yang diketuai oleh Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Muhammad Panji Kusuma M, yang dibawah pembinaan langsung Wakil Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UM Pontianak.
 
Setelah dibuka pendaftaran Calon Gubernur dan Wakil Gubernur BEM FEB, tersaring dua kandidat yakni kandidat nomor 1 Partai Demokrasi Mahasiswa, Fhani Fahri Hussaini dan Unggul Ali Sadewo, kandidat nomor 2 Partai Keluarga Besar yakni Novia Purna Ningsih dan Ari Ferdian.
 
Rentetan kampanye telah dimulai dari 9 oktober sampai 13 Oktober 2019, termasuk debat terbuka yang diselenggarakan pada 14 Oktober 2019. Debat terbuka yang mengusung tema “Peran BEM FEB dalam Mengoptimalkan Organisasi Kemahasiswaan, serta Mendukung Mahasiswa yang Aktif, Kreatif, dan Inspiratif” ini menghadirkan dua Kandidat.
 
Selain dua kandidat, debat terbuka dihadiri juga oleh masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis UnMuh Pnk,Dewan Perwakilan Mahasiswa,yang dimana panelis pada debat adalah Dekan,Wakil Dekan,Kepala Program Studi,dan Sekretaris Program Studi.
 
Dalam pertemuan, Wakil Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis mengatakan, diharapkan debat terbuka yang diselenggarakan bisa menghasilkan pemimpin mahasiswa yang berkualitas yang bisa menjadi panutan bagi para mahasiswa.
 
Selain itu, diharapkan nanti kedepannya debat bisa berjalan semakin baik agara kedepannya bagi mahasiswa yang ingin mencalonkan diri sebagai Cagub dan Cawagub bisa lebih mempersiapkan diri dan kualitas Pemimpin BEM semakin meningkat,serta bisa membuat organisani mahasiswa (BEM FEB) semakin matang dan mampu besaing dengan Organiasi luar.
 
Debat terbuka sendiri berjalan dengan lancar dan kondusif. Suasana semakin bergemuruh ketika sesi tanya-jawab antar pasangan calon (Paslon). Selain itu, tanya-jawab dari audiens yang hadir pun tidak kalah meriah. Masing-masing pendukung paslon hadir dengan atribut dan yel-yelnya masing-masing. Debat terbuka ditutup dengan deklarasi kampanye damai yang ditanda tangani oleh kedua kandidat.
 
Oleh: Tim Media BEM FEB UM Pontianak.