PKM merupakan salah satu wujud implementasi Tridharma Perguruan Tinggi yang diluncurkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi pada tahun 2021 di bawah pengelolaan Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) merupakan salah satu upaya untuk menumbuhkan, mewadahi, dan mewujudkan ide kreatif serta inovatif mahasiswa. PKM memberikan dampak terhadap peningkatan prestasi mahasiswa dan prestasi perguruan tinggi dalam pemeringkatan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Dalam rangka mensukseskan program PKM maka Fakultas Ekonomi Dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah (UM) Pontianak melakukan Sosialisasi Dan Pelatihan PKM Dan PKMI 5 Bidang Tahun 2021 untuk mahasiswa dan dosen pembimbing pada Tanggal 15-16-17 Februari 2021. Pelatihan dan Sosialisasi diadakan secara Dalam Jaringan (Daring) via Zoom Meeting untuk mahasiswa semester VI. Sedangkan untuk dosen pembimbing diadakan secara tatap muka dengan tetap memperhatikan Prosedur Kesehatan Satgas Covid-19.
Materi PKMI (KBMI, ASMI dan PWMI) diberikan oleh Bapak Samsuddin, SE, M.Si, dari Lembaga Pengembangan Inovasi Dan Kewirausahaan UM Pontianak dan Ibu Neni Triana M., SE, MM selaku Kaprodi Manajemen. Dekan FEB memberikan materi tentang PKM Riset dan PKM Pengabdian Kepada Masyarakat pada sesi kedua. PKM Kewirausahaan, PKM-PI dam PKM-KC dijelaskan oleh Ibu Fita Kurniasari, S.M.B., M.A.B., dari Inkubator Bisnis FEB UM Pontianak, sedangkan Ibu Heni Safitri, SE, MM, Sekretaris Prodi Manajemen FEB UM Pontianak, menyampaikan PK-Gagasan Futuristik Konsstruktif (PKM-GFK), PKM-AI dan PKM-GT. Pemateri terakhir yang tidak kalah penting adalah Bapak Septian Triadi Syahputra, S.Pd, dari Pusat Pengembangan Karir Mahasiswa Dan Alumni (PKMA) UM Pontianak yang memaparkan materi tentang Mekanisme Unggah Proposal kedalam SIMBELMAWA.
Diharapkan dari program ini dapat mengakomodasi ide kreatif dan inovatif mahasiswa sehingga berimbas pada peningkatan kapasitas dan kompetensi mahasiswa khususnya dari Program Studi Manajemen FEB UM Pontianak. Salah satu keuntungan untuk mahasiswa yang mengikuti PKM dan lolos hingga ke PIMNAS adalah selain proposal mereka yang akan didanai oleh pemerintah, mereka dapat lulus tanpa mengerjakan skripsi yang caranya dijelaskan dalam sosialisasi dan pelatihan tersebut.
Oleh: Andri Restandi.